Bahan bakar adalah sumber energi utama bagi truk dan memahami jenis-jenis bahan bakar serta karakteristiknya penting untuk menjaga kinerja dan efisiensi truk.
Artikel ini akan membahas secara singkat tentang beberapa jenis bahan bakar yang umum digunakan pada truk serta beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Maka dari itu, perhatikan dengan benar pembahasan kami.
Apa Bahan Bakar Truk?
Bahan bakar yang umum digunakan pada truk adalah diesel. Namun, terdapat juga truk yang menggunakan bensin atau bahan bakar alternatif seperti biofuel, gas alam terkompresi (CNG), dan gas alam cair (LNG). Pilihan bahan bakar tergantung pada jenis truk, kondisi operasional, efisiensi, dan regulasi yang berlaku.
Pada umumnya kendaraan ini menggunakan BBM diesel, tetapi seiring perkembangan waktu, beberapa pabrikan mulai mengubahnya. Mereka memberikan alternatif berupa bensin, agar lebih nyaman walau dari sisi kemampuan berbeda.
Selain itu, terdapat juga gas alam cair dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya, cobalah melanjutnya kembali membaca di bawah ini. Karena kami akan menjelaskan jenis truk bahan bakar nya apa? Sudah tentu jawabannya BBM diesel.
Jenis Bahan Bakar truk
Untuk jenisnya sendiri ada diesel, bensin, CNG atau LNG, semuanya memberikan kemampuan terbaik dan perfomanya yang mengesankan. Tinggal bagaimana cara Anda berkendara saja, agar konsumsi BBM tidak terlalu berlebihan.
Apa perbedaan diantara ke tiganya dan bagaimana cara melakukan efisiensinya? Akan kami kupas secara tuntas, termasuk juga tentang regulasi tersebut, mengingat kendaraan ini memang memberikan efek rumah kaca tinggi.
1. Diesel
Diantara beberapa pilihan memeang Diesel menjadi paling favorit, hal tersebut memang tidak mengherankan karena mempunyai berbagai perbedaan. Mulai dari daya tahannya, lebih bagus dibandingkan lainnya, karena kemampuannya memang mumpuni.
Kemampuan bahan bakar diesel sendiri sudah dirancang untuk menahan menahan tekanan yang dirancang untuk menahan tekanan torsi. Tidak heran bila beberapa perusahaan terutama logistik lebih menyukainya.
Kekuatannya mampu melintas di berbagai jalanan yang rusak dan kurang bagus. Bukan hanya itu saja, kemampuannya dalam menerjang berbagai medan tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, daya tariknya juga mengesankan,
Jadi untuk menderek kendaraan lain akan sangat mudah, bila terjadi hal tidak diinginkan kemampuan dari bahan bakar diesel dapat dimanfaatkan dengan baik.
Kemampuan lain yang bisa dimanfaatkan adalah durabilitasnya benar-benar mengesankan. Dirancang memiliki tahan lama, serta memiliki masa pakai lebih panjang dibandingkan dengan lainnya, akibat suhu pembakarannya cukup tinggi.
Poin terakhir yang jadi bahan pertimbangan adalah kinerjanya untuk jarak jauh tidak perlu diragukan lagi. Bahan bakarnya cukup tinggi sehingga jangkauannya lebih panjang dengan begini lebih hemat waktu.
Karena dalam satu kali perjalanan Jakarta menuju Solo misalnya, hanya butuh maksimal 3 kali pengisian saja, kalau ditotal dan diperhitungkan dengan waktu, pasti hasilnya akan lebih hemat.
2. Bensin
Bahan bakar bensin memang masih jarang didengar atau digunakan, tetapi beberapa perusahaan sudah mencobanya dan mereka mengaku menyukainya. Bahkan, beberapa orang menyebut bahwa bensin lebih bagus, mengapa?
Bila dilakukan test dan ujian lebih lanjut, bensini jauh lebih bersih dibandingkan dengan diesel dengan begini dari emisi gas buang sangat rendah. Cukup bagus untuk keberlangsungan lingkungan sehat.
Jumlah CO2 yang rendah tersebut memberikan harapan tentang keberlangsungan kehidupan umat manusia di bumi. Selain itu, bila Anda bisa merasakan dan mendengarnya suara mesinnya jauh lembut dibandingkan diesel.
Tingkat kebisingan rendah memberikan dampak positif, bukan hanya untuk pengemudi sendiri melainkan juga orang lain. Pengembangan teknologi untuk bensin sekarang sudah berkembang sangat pesat, rasanya menarik bila truk mulai beralih.
Apalagi kalau mereka sudah hampir mirip dengan mobil, di mana minimal pemakaian BBM adalah RON 92. Kemungkinan penurun efek rumah kaca akan berkurang cukup drastis, efisiensinya juga bagus.
Dari sisi bisnis, penggunaan bensin memberikan keuntungan melimpah karena, dari segi perawatan dan pemberian BBM bisa dihitung dan dihemat lagi. Bagaimana dengan Anda tertarik untuk mencobanya?
3. Bahan Bakar alternatif (CNG, LNG)
Berikunya adalah CNG atau LNG yang merupakan gas alam, di mana belum banyak yang menggunakannya, walau beberapa perusahaan memang sudah menggunakannya. Mereka mengaku sangat senang, mengapa?
Seperti namanya adalah alternatif, jadi dari segi emisi gas buang sendiri sangat bagus, ramah lingkungan dan mengurangi polusi udara. Walau masih menghasilkan Efek rumah kaca tetapi kadarnya sangat sedikit.
Bukan-Bukan hanya itu saja, biasanya dalam beberapa jenis BBM terdapat partikel berbahaya seperti nitrogen oksida, berasal dari partikel padat. Kalau terlalu banyak terlepas, akan mencemari lingkungan dan berbahaya untuk manusia.
Tingkat efisiensinya tinggi, maka dari itu saat adanya proses pembakaran dalam truk akan memberikan tingkatan energi luar biasa. Dengan demikian, jarak tempuhnya untuk menghabiskan 1 liter sangat jauh.
Bahan bakar ini membuat Anda mengeluarkan biaya operasional lebih hemat dibandingkan biasanya. Menariknya lagi, BBM jenis ini mempunyai masa depan sangat panjang, karena bahannya selalu ada.
Dari segi keamanan memang sangat mumpuni, karena perlu keadaan khusus sehingga nantinya kendaraan tersebut terbakar. Selain itu pabrikan juga melengkapinya dengan pendeteksi tingkat kebocoran sehingga mampu mencegah bahayanya.
Menariknya lagi untuk sisi perawatan sangat mudah dan hemat. Kemampuan utama gas alam adalah meminimalkan penumpukan kotoran di mesin. Tidak heran bila memakai produk ini usia mesin lama.
4. Efisiensi dan Emisi
Efisiensi dan emisi adalah dua konsep yang harus dimengerti oleh setiap pengendara. Karena hal ini akan berhubungan dengan penggunaan BBM hingga bagaimana perawatannya apakah mahal atau terjangkau.
Soal efisiensi bahan bakar truk adalah gas alam memberikan kemampuan luar biasa. Walau di Indonesia sendiri memang belum terkenal, namun teknologinya layak untuk mendapatkan perhatian dan perkembangan.
5. Kebijakan regulasi
Kebijakan atau regulasi ini memang sangat penting untuk diketahui oleh semua orang, mengingat kondisi bumi yang sudah semakin meresahkan. Artinya semua pihak harus bekerja keras agar bisa menekan polusi.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah penggunaan bahan bakar yang tidak boleh sembarangan. Walaupun masih menyebarkan polusi, namun kadarnya sudah sangat minim dan kecil, tidak merusak bumi secara keseluruhan.
Karena, partikel-partikel yang biasanya muncul dapat ditekan sedemikian rupa. Maka dari itu dalam regulasinya ada penekanan signifikan beberapa polutan seperti karbon dioksida, nitrogen dioksida, hidrokarbon.
Menariknya lagi sekarang beberapa negara sudah menetapkan standar emisinya yang berada di Euro 4. Di mana untuk Indonesia sendiri sedang berusaha mencapainya, dengan dihapusnya premium dari peredaran.
Harapannya dengan berkembangnya teknologi membuat, berbagai truk sudah siap dengan kemampuannya meminimalisir polutan. Dengan begini, kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem akibat polusi dapat dihindari, sehingga usia bumi bisa lebih panjang.
Pelajari lebih lanjut tentang perawatan truk Mitsubishi Fuso & konsumsi bahan bakar. Klik disini untuk membaca artikel selengkapnya semua akan kami bahas lengkap, sehingga Anda lebih mengerti.
Seperti diketahui perawatan menjadi sangat penting agar mendapatkan efisiensi BBM. Walau untuk mencapainya Anda juga harus memahami bagaimana metode perawatan dari sisi pengemudi itu sendiri.
Dengan YosuaLogistik Anda bisa mendapatkan semua ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dan terkadang tidak ada dalam buku petunjuk. Terutama, mengenai bahan bakar baik itu diesel, bensin, atau gas alam.
Hubungi admin kami selengkapnya via WA atau kunjungi laman https://yosualogistik.co.id/.