Filter solar truk

Filter Solar Truk Rusak? Yuk Kenali Penyebabnya

Filter solar truk merupakan komponen kendaraan diesel yang sangat penting, oleh sebab itu penting melakukan perawatan dan penggantian secara rutin. Hal ini dilakukan agar performa kendaraan bisa lebih optimal dan mesin berumur lebih panjang.

Mengganti komponennya sendiri tidak boleh terlambat dan harus sesuai dengan interval waktu penggantiannya. Ada beberapa cara untuk mengetahui kapan harus mengganti filternya, yaitu melalui jarak tempuh, komponen sudah terlalu kotor, atau memperhatikan performa mesin.

Ketika filter solar terlalu kotor, maka akan menyebabkan berbagai permasalahan terhadap kinerja kendaraan. Penyebab filternya bisa kotor umumnya karena bahan bakar solar memiliki kualitas rendah sehingga mengandung banyak residu kotoran.

Bukan hanya ketika kotor saja, penggantian harus segera dilakukan ketika komponen ini mengalami kerusakan. Biasanya kerusakan terjadi karena berbagai penyebab, mulai dari eksternal hingga usia kendaraan.

Penyebab Umum Kerusakan Filter Solar Truk

Apabila Anda merupakan pengendara truk, maka sangat penting mengetahui penyebab umum kerusakan dan apa yang terjadi jika filter solar kotor? Berikut adalah beberapa penyebab komponen ini bisa mengalami kerusakan.

1. Kontaminasi Eksternal

Komponen penyaringan memiliki fungsi umum sebagai penyaring partikel kecil, kotoran, juga kontaminan lain pada bahan bakar. Biasanya kontaminan ini berupa debu, kerak, karat, juga serpihan lain yang ada pada tangki bensin.

Dengan adanya filter solar truk rusak ini, maka akan mencegah kotoran masuk dalam sistem pembakaran dan merusak komponen seperti injektor atau karburator. Fungsi penting inilah yang membuat komponen penyaring harus dirawat dan diganti berkala

Ketika Anda terlambat mengganti filternya, maka bisa jadi kontaminasi eksternal tersebut membuat komponen ini mengalami kerusakan. Akibatnya, penyaringan tidak bisa lagi dilakukan secara optimal dan maksimal.

2. Air dalam Bahan Bakar

Filter solar truk rusak apa penyebabnya selanjutnya adalah adanya air dalam bahan bakar berkualitas rendah. Semakin rendah cetane number  pada bahan bakar, maka akan semakin banyak pula kandungan airnya.

Komponen penyaring memang bisa menyerap kandungan air, namun tidak dapat memisahkan dan membawa airnya ke penampungan sebelum mesin bekerja. Hal inilah yang membuat komponennya bisa mengalami kerusakan.

Kendaraan besar yang menggunakan solar berkualitas rendah akan menggunakan komponen tambahan yaitu water separator untuk mengatasi hal ini. Dengan komponen tambahan ini, air akan terjebak menuju penampungan ketika bahan bakar mengalir ke water separator.

3. Penggunaan Bahan Bakar Tidak Bersih

Filter solar truk rusak apa penyebabnya juga bisa terjadi karena penggunaan bahan bakar yang tidak bersih. Artinya, tidak hanya air saja namun juga banyak kotoran yang berpotensi masuk dalam mesin.

Ketika filternya lama tidak diganti, maka penyaringan kotoran di dalam bahan bakar tidak akan maksimal. Akibatnya, tidak hanya filternya yang rusak, namun mesin kendaraan akan bermasalah.

4. Umur Pakai Filter

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, penggantian perlu dilakukan sebelum filter solar truk rusak. Hal ini karena penggunaan komponen yang melebihi umur pakai akan menimbulkan kerusakan pada filternya.

Anda mungkin tidak menempuh perjalanan sejauh 10.000 atau jarak tempuh maksimal untuk mengganti filternya, namun perawatan harus tetap dilakukan. Setidaknya, ganti komponen minimal 6 bulan sekali meskipun tidak digunakan menempuh jarak jauh.

5. Tanda-Tanda Filter Solar Rusak

Setelah mengetahui penyebab filter solar truk rusak, ada baiknya untuk mengetahui tanda-tanda kerusakannya agar bisa segera diganti. Ada beberapa tanda mesin mengalami kerusakan seperti berikut.

Pertama, laju kendaraan tersendat-sendat atau bahkan mati sebab filternya kotor atau tersumbat. Jika hal ini terjadi, maka sistem pembakarannya menjadi tidak lancar dan mesin menjadi bermasalah.

Filter solar yang mengalami kerusakan juga dapat dirasakan melalui putaran mesin tidak normal ketika kondisi stasioner atau idle. Biasanya akan naik turun meskipun pedal gas tidak sedang diinjak, juga ketika putarannya dinaikkan tetap tersendat.

Ketika, komponen filternya tersumbat atau kotor maka akan membuat aliran bahan bakar menjadi terbatas serta tidak konsisten. Hal ini akan membuat mesin kendaraan susah dinyalakan, bahkan tidak bisa menyala sama sekali.

Ketika filter solar mengalami kerusakan, maka kendaraan bisa mati mendadak karena suplai bahan bakar terhenti. Hal ini akan sering terjadi ketika kendaraan membutuhkan tenaga ekstra seperti membawa muatan penuh, melewati tanjakan, dan sebagainya.

Ciri terakhir bisa terlihat dari lampu indikator check engine pada panel instrumen yang menyala. Jika hal tersebut sudah terjadi, maka Anda harus segera mengganti filternya agar tidak terjadi permasalahan lainnya.

Apa yang Terjadi jika Filter Solar Kotor?

filter solar

Bagi pengendara kendaraan besar seperti truk, sangat penting mengetahui apa yang terjadi jika filter solar kotor? Ada beberapa hal yang bisa terjadi ketika komponen penyaring tidak segera diganti meskipun sudah kotor seperti penjelasan berikut.

Pertama, bisa menyebabkan kerusakan pada pompa injeksi serta injektor karena penumpukan kotoran. Berbagai kotoran menumpuk ini akan membuat pompa injeksi menjadi aus dan baret, sedangkan injektor yang bergesek juga akan mengalami kerusakan.

Kedua, mesin menjadi brebet dan kurang bertenaga karena aliran bahan bakar yang terhambat akibat filter solar kotor. mesin yang membutuhkan aliran bahan bakar tidak akan bekerja baik karena terjadi hambatan tersebut.

Ketika filternya kotor, maka kendaraan akan lebih boros bahan bakar, sebab memungkinkan kotoran masuk dalam pompa injeksi dan injektor. Hal ini akan membuat sebagian ujung nozzle tip tersumbat sehingga tekanan solar terus mengalir.

Hal ini akan membuat semprotan pada injektor tidak dalam bentuk spray namun mengalir. Hal inilah yang membuat kendaraan diesel menjadi lebih boros bahan bakar, sehingga penting mengganti filter solar secara berkala.

Akibat lainnya jika komponen penyaring kotor adalah keluar asap hitam pada knalpot. Hal ini karena efek injektor tidak bisa mengabutkan solar dalam ruang bakar karena adanya kotoran dalam filter yang mampet.

Jika injektor nozzle bermasalah dan tidak bisa mengabutkan bahan bakar, maka asap hitam yang muncul juga semakin tebal. Oleh karena itu, bisa dikatakan jika mengganti filter solar berkala bisa lebih menjaga lingkungan dari asap kendaraan.

Akibat terakhir adalah kendaraan yang mogok secara tiba-tiba karena bahan bakarnya mampet. Filter solar kotor bisa membuat kotoran lolos dan masuk dalam pompa dan injektor dan membuat komponennya rusak, akibatnya bahan bakar tidak tersuplai dengan baik.

Tidak perlu khawatir jika ingin melakukan perawatan atau penggantian filter pada kendaraan. Sebab Yosua Logistik memiliki mekanik berpengalaman yang siap membantu semua permasalahan truk serta memberikan solusi terbaik.

Jika Anda ingin mencari bengkel solar truk canter terpercaya, maka bisa langsung ke layanan jasa Yosua Logistik. Anda juga bisa membaca artikel tentatng Filter solar disini untuk informasi tambahan mengenai filter truk center.

Pentingnya filter dalam kendaraan besar seperti truk sehingga harus dirawat serta menggantinya secara berkala. Hal ini karena filter solar yang mengalami kerusakan bisa menimbulkan berbagai permasalahan lain pada kendaraan.

Apabila ingin mengetahui informasi lebih lengkap silahkan kunjungi laman https://yosualogistik.co.id/ atau hubungi admin via whatsapp

filter solar canter

Yosua: Bengkel Filter Solar Canter Terpercaya Jakarta

Melakukan perawatan pada kendaraan adalah kewajiban, bukan hanya bodi atau mesin saja, tapi sampai ke bagian filter solar canter juga harus diperhatikan. Karena bagian ini menjadi titik nadi mesin yang apabila mengalami kerusakan efeknya cukup besar.

Tidak sedikit pemilik maupun pengemudi kendaraan bermesin diesel yang abai terhadap bagian filter atau penyaring bahan bakar ini. Karena tidak tahu efeknya bisa sampai membuat mesin mati.

Sekali rusak bagian tersebut bisa mengakibatkan mesin tidak nyaman digunakan, bahkan bisa mengakibatkan mogok dan mesin mati. Tentu saja, Anda tidak mau mengalami permasalahan seperti ini, terutama ketika harus segera mengantarkan pasokan logistik menggunakan truk.

Kerusakan atau Filter Solar Canter Kotor Apa Dampaknya?

Banyak pemilik truk maupun sopir abai terhadap perawatan mesin dan bagian pelengkapnya, karena merasa hal tersebut merupakan pemborosan anggaran. Padahal perawatan rutin hingga pengecekan ke seluruh bagian bisa menghemat biaya perbaikan.

Terutama untuk bagian filter bahan bakar, jika dirawat dengan baik akan lebih lama masa pakainya dan terhindar dari kerusakan terlalu cepat. Apabila sudah terjadi kerusakan atau tidak dibersihkan rutin, maka dampaknya adalah:

1. Mesin Brebet dan Kurang Bertenaga

Bagi yang belum tahu apa fungsi dari filter solar, yaitu untuk menyaring partikel kotoran selama mesin diesel bekerja. Bahan bakar dari tangkai yang akan masuk ke sistem pembakaran akan disaring terlebih dahulu melalui filter ini.

Apabila filter ini kotor atau rusak maka tidak dapat melakukan penyaringan maksimal, efeknya kotoran seperti pasir halus atau sulfur masuk ke dalam mesin. Apabila banyak kotoran masuk dan menumpuk, dapat menyebabkan mesin brebet dan kurang tenaga.

Efeknya ketika dijalankan kendaraan bermesin diesel melaju lebih lambat, bahkan dapat kehilangan tenaga, terutama di kondisi yang membutuhkan dorongan kuat seperti saat menanjak.

2. Boros Solar

Dampak lain dari kerusakan atau kurang bersihnya filter solar canter adalah permasalahan dalam penggunaan bahan bakar. Ketika kotoran masuk ke dalam sistem pembakaran yaitu pompa injeksi dan injektor nozzle, maka bisa menyumbat ujungnya.

Ketika bagian ujung ini tersumbat tidak akan bisa tertutup sempurna, hasilnya adalah bahan bakar akan lebih banyak keluar sehingga mempercepat habisnya solar di tangki penyimpanan.

Jadi, apabila bagian ini tidak dirawat karena alasan menghemat biaya, justru malah membuat Anda semakin boros. Sebab kerusakannya berakibat pada konsumsi solar menjadi lebih tinggi.

Masalah yang Terjadi Jika Ganti Filter Solar Canter Truk Sembarangan

Banyak juga pemilik kendaraan yang menyadari bahwa membersihkan dan mengganti filter solar berkala penting, tapi tetap ingin hemat dengan menggantinya sendiri. Atau memilih melakukan perbaikan di bengkel tanpa mengetahui kualitas bengkelnya terlebih dahulu.

Melakukan hal ini mungkin akan menghemat cukup banyak biaya perbaikan, tapi amankah? Jika Anda punya keahlian dalam permesinan dan tahu bagaimana cara melakukan pembersihan juga penggantian filter, maka tidak masalah.

Namun, apabila tidak tahu tekniknya, maka efeknya bisa menambah kerusakan pada bagian filter solar canter, bahkan ketika menggunakan produk baru. Ada banyak sekali masalah yang bisa timbul karena mengganti atau membersihkan filter sembarangan, yaitu:

  1. Kebocoran pada bagian karet yang bisa terjadi karena saat pemasangan karet terlipat sehingga saringan tidak pas tempatnya. Ini bisa menyebabkan kotoran masuk melalui celah pada lipatan karet.
  2. Pembersihan kurang optimal sehingga membuat masih ada kotoran menempel kemudian masuk ke sistem pembakaran.
  3. Penyaring tidak terpasang dengan baik karena tidak menggunakan alat khusus untuk memasang dan mencabut filter.

Jadi, ketika hendak mengganti atau membersihkan bagian ini, yang perlu diperhatikan bukan hanya berapa lama harus ganti filter solar, tapi juga proses pengerjaannya agar tepat dan sesuai. Akan lebih baik jika menyerahkan pekerjaan perbaikan maupun perawatan kepada ahlinya.

Penyebab Filter Harus Diganti Sebelum Waktunya

filter solar

Umumnya, penyaring bahan bakar pada mesin diesel harus diganti setidaknya setelah jarak tempuh 20 ribu km, tapi dalam banyak kasus harus diganti sebelum waktunya. Hal ini bukan karena kualitas produk yang kurang baik, melainkan pemilihan bahan bakar kurang tepat.

Apa yang dimaksud filter solar? Yaitu penyaring bahan bakar pada mesin diesel. Penyaring ini akan bekerja lebih keras apabila bahan bakar yang harus disaring lebih kotor dan meninggalkan banyak kotoran.

Anda harus menggunakan bahan bakar dengan angka cetane rendah. Sebab solar seperti ini memiliki kandungan sulfur dan air yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, kemungkinan residu kotoran banyak yang tertinggal sehingga filter lebih cepat kotor.

Oleh sebab itu, disarankan untuk memilih solar atau bahan bakar dengan angka cetane tinggi. Di pompa bensin, biasanya disediakan pilihan jenis solar untuk pengguna kendaraan bermesin diesel, terutama truk.

Penyebab lain yang membuat filter solar canter menjadi cepat kotor dan rusak adalah pemilik atau pengguna enggan melakukan pembersihan tepat waktu. Agar tidak cepat ganti baru, Anda harus melakukan pembersihan pada jarak tempuh mencapai 10 ribu km.

Pembersihan kotoran dan kerak yang menempel pada bagian penyaring akan membantu memperpanjang usia bagian tersebut. Dengan demikian, tidak mudah rusak dan tidak perlu ganti baru dalam waktu penggunaan yang singkat.

Ganti Filter Solar Canter Aman di Bengkel Terpercaya

Filter Solar

Salah satu kunci agar performa kendaraan tetap optimal, terutama untuk jenis kendaraan pengangkut seperti truk yang bermesin diesel adalah penggunaan bahan bakar tepat, juga pemeliharaan baik pada bagian filter bahan bakarnya.

Penting untuk selalu melakukan pembersihan tepat waktu dengan rentang waktu telah disebutkan di atas. Selain itu, ketika mencapai batas maksimum penggunaan yaitu setelah jarak tempuh 20 ribu hingga 30 ribu km.

Jika sudah mencapai jarak tempuh tersebut, maka bisa lakukan filter solar canter di bengkel terpercaya. Mengapa harus memilih bengkel terpercaya? Ini alasan mengapa harus servis di bengkel terpercaya:

1. Montirnya Tidak Asal-asalan

Karena bengkel terpercaya mengandalkan kualitas, maka sudah pasti montirnya tidak asal-asalan dan memiliki sertifikat keahlian. Selain itu, juga sudah melalui pelatihan untuk menangani perbaikan kendaraan bermesin diesel seperti truk.

2. Suku Cadang Terpercaya

Filter solar canter di bengkel terpercaya sudah pasti original dan asli karena ada jaminan keasliannya. Beda jika Anda melakukan penggantian di bengkel pinggir jalan, keasliannya harus dipastikan lagi. Bagi yang awam masalah suku cadang, pasti akan kesulitan membedakan suku cadang asli dan palsu atau KW.

3. Peralatan Lengkap

Sebab lainnya adalah peralatan yang lengkap sehingga bisa melakukan perbaikan lebih cepat. Risiko bengkel tidak dapat melakukan perbaikan karena tidak ada peralatan juga lebih kecil.

4. Riwayat Servis Tercatat

Keuntungan bila servis di bengkel terpercaya adalah Anda akan memiliki riwayat servis yang lengkap. Misalnya melakukan penggantian filter solar canter akan dicatat tanggalnya sehingga Anda bisa tahu berapa lama pemakaian sampai ganti baru.

5. Tarifnya Jelas

Sering menemukan harus bayar mahal setelah servis? Biaya membengkak karena ternyata ada tambahan biaya ini-itu sehingga Anda harus membayar lebih banyak. Di bengkel terpercaya tidak demikian, karena tarifnya jelas dan dipasang sejak awal.

Opsi terbaik untuk penggantian filter atau pembersihannya adalah dengan membawa ke bengkel terpercaya. Salah satunya adalah Yosua Logistik yang menyediakan layanan bengkel perbaikan truk, baik mesin maupun berbagai bagian lainnya.

Untuk info layanan dan lokasi bengkel bisa cek di yosualogistik.co.id atau hubungi WA kami untuk bicara langsung dengan bagian pelayanan. Yosua Logistik menawarkan penyewaan truk serta bengkel perbaikan untuk berbagai macam jenis truk.

Anda bisa melakukan perbaikan truk mulai dari mesin, bagian interior dan eksterior, hingga pembersihan juga penggantian filter solar canter yang dikerjakan oleh montir ahli dengan keahlian profesional.

Untuk informasi selanjutnya kujungi website https://yosualogistik.co.id/ atau hubungi via WA.

Baca juga : Ini Dia Tanda-Tanda Oli Truk Kamu Harus Diganti

filter solar

Yuk Kenali Tanda Filter Solar Truk Harus Diganti

Tahukah Anda filter solar merupakan salah satu bagian mesin kendaraan yang perlu diperhatikan? Namun, masih banyak pemilik kendaraan maupun sopir kurang memerhatikan bagian ini padahal jika bagian ini rusak efeknya tidak bisa dikatakan kecil.

Patut diketahui bahwa fungsi filter untuk bahan bakar pada mobil diesel sangat penting, yaitu menyaring endapan kotoran dan kandungan air. Jika fungsi ini gagal dilakukan, maka efeknya bisa buruk pada kendaraan, terutama merusak bagian mesin.

Gejala yang paling gampang dilihat dan menandai rusaknya bagian ini adalah asap hitam keluar dari knalpot meskipun mesin dalam kondisi putaran rendah. Asap hitam ini berasal dari residu kotoran solar yang masuk ke saluran pengabutan bahan bakar mesin.

Jika gejala ini dibiarkan, maka bisa menyebabkan kerusakan yang lebih parah dan tentu saja akan menyebabkan pembengkakan biaya perbaikan.

Efek Negatif Jika Filter Solar Truk Tidak Diganti

filter solar

Penggantian filter bahan bakar pada mesin diesel memang perlu dilakukan rutin agar tarikan mesin bisa tetap enak dan tidak menghambat suplai bahan bakar ke mesin. Jika penggantian tidak dilakukan rutin, maka bisa menyebabkan efek berikut ini:

1. Terjadi Kerusakan pada Pompa Injeksi dan Injektor

Akibat kotornya bagian penyaring akan merusak pompa injeksi dan injector nozzle. Hal ini dapat terjadi akibat penumpukan kotoran di dalam penyaring, kotoran ini dapat berupa pasir-pasir halus.

Apabila pasir-pasir halus masuk ke dalam pompa injeksi dapat membuat luka, aus, dan baret pada dinding pompa atau injektor nozzle. Lalu berimbas kerusakan pada kedua bagian penting tersebut.

2. Menyebabkan Pemborosan Bahan Bakar

Apa yang terjadi jika filter solar kotor? Salah satu efek bisa langsung dirasakan adalah mesin boros solar atau bahan bakar. Karena bagian penyaring yang kotor membuat kotoran bisa lewat ke dalam pompa injeksi dan injector nozzle.

Kemudian kotoran akan menyumbat bagian ujung nozzle tip. Apabila nozzle tip tidak bisa menutup sempurna, maka tekanan solar di dalam injector akan terus mengalir. Hasilnya adalah terjadi konsumsi bahan bakar lebih banyak dari keadaan normal.

3. Mesin Kurang Tenaga

Efek negatif lainnya apabila filter solar tidak dibersihkan atau diganti secara rutin adalah menghambat aliran bahan bakar sehingga menjadikan mesin brebet, goyang, dan kurang tenaga. Sebab penyemprotan bahan bakar ke dalam ruang bahan bakar tidak sempurna.

Selain kurang bertenaga, mesin juga jadi susah dihidupkan akibat penumpukan kotoran menghalangi jalur bahan bakar. Tanpa bahan bakar, mesin tidak dapat dihidupkan.

4. Truk Mogok Tiba-tiba karena Bahan Bakar Mampet

Apa efek jika filter tidak diganti? Salah satunya adalah mesin mati atau mogok tanpa diduga. Terutama ketika mesin harus bekerja keras, seperti saat berada di tanjakan. Jika hal ini terjadi, maka akan sangat berbahaya, terutama bagi pengguna jalan lainnya.

Mesin yang tidak mendapatkan suplai solar tidak akan bisa menyemprotkan ke dalam ruang bahan bakar sehingga akan mengakibatkan mesin tidak bekerja normal alias mogok.

5. Keluar Asap Hitam pada Knalpot

Keluarnya asap hitam dari knalpot truk juga merupakan efek negatif apabila penyaring bahan bakar tidak diganti rutin. Asap hitam muncul karena injektor tidak dapat mengabutkan bahan bakar di dalam ruang bahan bakar karena kotoran menumpuk.

Kapan Filter Solar Truk Harus Diganti?

Karena ada begitu banyak efek negatif dari kerusakan pada bagian penyaringan bahan bakar membuat ganti filter harus masuk dalam agenda rutin perawatan. Apalagi jika kendaraan sering digunakan untuk proses pengangkutan dalam maupun luar kota.

Bukan hanya harus diganti ketika masanya tiba, filter bahan bakar ini juga perlu dibersihkan secara rutin. Terutama ketika melakukan pengecekan mesin, harus menyertakan pembersihan filter sehingga tidak mengakibatkan hal tidak diinginkan.

Jadi, kapan ganti filter solar truk? Untuk ukurannya tergantung dari pemakaian. Jika sudah menempuh jarak sekitar 20 ribu km, maka sudah saatnya melakukan penggantian penyaring bahan bakar.

Namun, pada kasus khusus yaitu pemakaian truk yang lebih sering dengan keadaan ruas jalan dilalui cukup sulit, atau apabila lampu indicator sudah menyala, maka penggantian bisa dilakukan lebih awal, sekitar 15 ribu km jarak tempuh.

Salah satu penyebab filter solar harus cepat diganti karena kotoran menumpuk adalah kualitas bahan bakar. Jika kualitas solar yang digunakan rendah, maka semakin cepat harus mengganti spare part ini. Bahkan dengan jarak tempuh 10 ribu km sudah harus dilakukan penggantian.

Jadi, jika Anda menggunakan kualitas bahan bakar kurang baik, maka akan berefek pada keawetan filter dan mesin. Meskipun hemat saat beli bahan bakar, tapi boros biaya pemeliharaan.

3 Indikasi Filter Solar Harus Ganti Baru

filter solar

Salah satu penanda yang memperlihatkan waktu penggantian filter adalah lampu indicator di layar MID. Biasanya lampu indicator disertakan dalam navigasi truk agar menjadi pengingat sopir. Namun, apabila tidak ada lampu indicator, bisa melihat dari tanda berikut ini:

1. Asap Hitam dari Knalpot

Ciri pertama adalah keluarnya asap hitam dari knalpot saat mesin dalam keadaan putaran rendah atau idle. Hal ini menandakan residu dari kotoran sulfur bahan bakar tidak dapat lagi disaring filter sehingga masuk ke saluran pengabutan bahan bakar.

Sulfur akan ikut terbakar saat proses kompresi sehingga menyebabkan asap yang keluar berwarna hitam. Di jalan raya sering kali terlihat truk yang mengeluarkan asap hitam, artinya filter solar truk tersebut rusak dan perlu segera diganti baru.

2. Jika Jarak Tempuh Mencapai 20 ribu KM

Indikasi lainnya yang mengisyaratkan Anda harus segera melakukan penggantian spare part bagian filter ini adalah apabila sudah melewati jarak tempuh 20 ribu km hingga 30 ribu km.

Jika sudah berada di 10 ribu km, saatnya melakukan pembersihan, tapi apabila sudah menembus angka 20 ribu km harus segera merencanakan penggantian. Batas maksimalnya adalah di angka 30 km. Lebih dari angka tersebut harus ganti filter solar.

3. Ketika Terjadi Pemborosan Solar

Indikasi lainnya adalah apabila truk Anda mengonsumsi bahan bakar lebih banyak daripada biasanya. Setiap pemilik truk atau sopir pasti bisa menghitung berapa banyak bahan bakar diperlukan untuk jarak tempuh tertentu, ini bisa dijadikan patokan.

Apabila dengan jarak tempuh, tujuan, dan waktu sama tapi memerlukan lebih banyak bahan bakar, maka bisa jadi filter memang saatnya diganti. Anda bisa lakukan pengecekan fisik juga. Apabila filter lembab atau terlihat menghitam juga menjadi indikasi diperlukannya ganti baru.

6 Langkah Ganti Filter Solar

Jika sudah saatnya melakukan penggantian penyaring solar, maka Anda bisa melakukannya dengan 8 langkah berikut ini:

  1. Siapkan alat pembuka filter, botol bekas, dan corong agar lebih mudah saat menampung solar bekar.
  2. Buka filter dengan memutar searah jarum jam, untuk mengendurkan penutupnya. Jika ingin mengencangkan putar kea rah sebaliknya.
  3. Setelah berhasil membuka penyaring, tampung solar bekas ke dalam botol bekas.
  4. Siapkan filter solar baru dan olesi dengan solar atau oli pada bagian karetnya. Oles tipis saja, fungsinya untuk membuat karet licin sehingga tidak berubah kedudukannya saat dipasang pada rumahan filter.
  5. Pasang filter baru, kemudian pompa sampai menjadi keras. Pemasangan bisa menggunakan tangan saja dan pastikan kondisi tangan Anda kering.
  6. Coba hidupkan mesin dan periksa apakah penyaring sudah berfungsi sebagaimana mestinya.

Opsi aman untuk penggantian filter adalah dengan menyerahkan pekerjaan ke pihak profesional. Bukan hanya mengganti, Anda juga bisa mengecek dan melakukan pemeliharaan truk di Yosua Logistik.

Untuk info layanan dan lokasi bengkel bisa cek di https://yosualogistik.co.id/ atau hubungi admin kami via WA untuk bicara langsung dengan bagian pelayanan. Yosua Logistik menawarkan penyewaan truk serta bengkel perbaikan untuk berbagai macam jenis truk.

Tidak hanya mengecek atau mengganti filter solar, Anda juga bisa melakukan pemeriksaan rutin di bengkel Yosua Logistik dan akan dilayani oleh mekanik profesional serta berpengalaman.

Untuk informasi selanjutnya kujungi website https://yosualogistik.co.id/ atau hubungi via WA.

 

Baca juga : Solusi Mudah Ganti Oli Mesin Truk Canter Berpengalaman